Sunday, November 27, 2011

L is for the way you look at me
O is for the only one I see
V is very, very extraordinary
E is even more than anyone that you adore can
Love is all that I can give to you
Love is more than just a game for two
Two in love can make it
Take my heart and please don’t break it
Love was made for me and you

First Love

First Love

Kamu adalah mimpi . . .
Yang pernah tertanam di hatiku, dan sejarah keindahan yang pernah ku miliki.

Kamu adalah cahaya . . .
Surya yang selalu terbit di setiap pagiku, yang selalu membangun semangatku memulai hari.

Kamu adalah air . .
Mengalir dalam sungai kehidupanku, menyejukan jiwa yang terluka.

Kamu adalah pelangi . . .
Yang mampu menggoreskan warna-warna indah dalam kanvas kehidupanku.

Kamu adalah rumahku . . .
Yang mampu mengobati semua duka, hanya dengan menatapmu.

Kamu adalah laguku . . .
Yang akan terus melantun walau tak seindah yang ku harapkan.

Kamu adalah harapanku . . .
Yang mampu membuatku berdiri tegar, dan tersenyum dalam tangisku.

Yang meski ku tunggu, tak kan pernah datang

LOVE

Love is a moment that lasts forever.
Love is like an eternal flame,
Once it is lit, it will continue to burn for all time.
Love isn’t blind, it just only sees what matters.

You will know the real meaning of love when you fall in love.
True love is eternal.
If you think you were once in love but fell out of it,
than it was’nt love you were in
True love never leaves the heart,
so if you dont love me now, you didnt love me then.

You will know when you really love someone
When you want him to be happy even if his happiness
means you are not a part of it.

If you love someone more than anything,
Then distance only matters to the mind, not to the heart.

Telling someone you love them comes from the heart
The place that made you love them from the start.

It takes 3 seconds to say ‘I Love You’ but a lifetime to prove it.

Las Lajas Cathedral Sanctuary near Ipiales, Colombia South America

Las Lajas Cathedral Sanctuary near Ipiales, Colombia South America
Keep Smile

Thursday, November 17, 2011

HARI PAHLAWAN

Hari ini kita memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang jasa para pejuang kemerdekaan Indonesia. Walaupun sejarah menyebutkan hari Pahlawan merupakan peringatan Pertempuran di Surabaya, namun hari ini dinyatakan sebagai hari nasional di Indonesia karena menginspirasi perjuangan dalam rangka mendapatkan kemerdekaan Indonesia.
Untuk itu tidak ada salahnya saya menuliskan sebuah artikel tentang Pertempuran arek-arek surabaya dengan para penjajah. Tulisan tentang Pertempuran Surabaya ini merupakan terjemahan dari artikel berbahasa inggris yang berjudul Battle of Surabaya.
Battle of Surabaya adalah pertempuran antara pejuang pro kemerdekaan Indonesia melawan tentara Inggris dan Belanda. Puncak dari pertempuran ini terjadi di bulan November 1945, 3 bulan setelah kemerdekaan RI. Tentara sekutu digandengi Belanda berusaha untuk menguasai Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia. Pertempuran ini sangat sengit dan dijadikan sebagai simbol nasional dengan ditetapkannya Hari Pahlawan setiap tanggal 10 November.
Awanya Tentara sekutu mendarat di surabaya pada akhir October 1945, dimana pemuda surabaya merupakan benteng terkuat di surabaya. Terjadi pertempuran yang sangat sengit dengan 6000 tentara hindia belanda untuk menyelamatkan tawanan eropa. Bahkan Pemimpin tentara Inggris, Brigader Mallaby tewas tanggal 30 october 2008.
hal ini memicu sweeping dari tentara sekutu dan dibantu oleh angkatan udara mereka tanggal 10 November. Dalam operasi militer ini tentara sekutu berhasil menguasai surabaya selama 3 Hari. Namun arek-arek surabaya dengan senjata seadanya berhasil memberikan perlawanan yang sengit kepada tentara sekutu walaupun ribuan orang meninggal karena serangan ini dan sisanya melarikan diri ke daerah lain.
Serangan militer ini sebenarnya untuk meredam dan membatalkan kemerdekaan Republik Indonesia. Namun ternyata hal ini membangkitkan semangat di seluruh negeri ini untuk mempertahankan Kemerdekaan. Selain itu perjuangan di surabaya berhasil mendapatkan perhatian dari dunia. Sehingga dunia tahu bahwa Republik Indonesia merdeka dan memiliki dukungan yang sangat kuat dan luas dari Rakyatnya.
Sungguh besar jasa para pahlawan kita, tentunya sangat pantas jika pemerintah memberikan perhatian lebih lagi kepada para veteran perang kemerdekaan Indonesia. Tidak hanya sebagai pelengkap dalam upacara bendera. Walaupun sebenarnya para veteran tidak mengharapkan pamrih dalam berjuang, sungguh heroik jiwa mereka.
Kemerdekaan yang diwariskan oleh para pejuang kita ini sebaiknya sebagai generasi muda kita meneruskan perjuangan mereka dengan melakukan pembangunan di segala bidang untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia tidak terkecuali suku, agama, ras dan budayanya. Jangan ada lagi ada diskriminasi kepada golongan minoritas. Mari kita memberantas kebodohan yang menyebabkan negara ini terpuruk dan terpecah-pecah.
Golongan mayoritas tentunya harus bijaksana dalam bersikap, sedangkan minoritas juga jangan takut untuk menyuarakan pendapatnya. Pembangunan nasional dan kesejahteraan sosial bakal tercapai jika setiap aspek masyarakat mengesampingkan egonya dan mulai bekerja sama. Tidak ada yang lebih baik dari hidup saling tolong menolong dan saling menghargai. Semoga hal ini tercapai di Indonesia.

Sunday, November 13, 2011

Fenomena 11-11-11


Fenomena 1111
Filolog Petrus Bungus dari abad 16 mengatakan, 11 tak memiliki hubungan dengan hal-hal suci, bukan merupakan tangga menuju puncak atau jasa apapun. Terjebak antara angka suci 10 dan 12, 11 merupakan angka yang murni jahat dan mewakili orang-orang berdosa.
Bahkan, saat ada tiga angka 11 selaras untuk pertama kalinya dalam satu abad, sebuah film baru bertajuk ‘11/11/11’ dibuat untuk menakuti orang. Karakter pada film ini mengalami fenomena 11:11 atau’ kecenderungan melihat jam lebih sering di 11.11 dibanding waktu lain di hari itu.
Dalam film, ini menjadi peringatan dari apa yang akan datang. “Pada hari kesebelas di bulan kesebelas tahun kesebelas, gerbang akan terbuka pada hari ini, darah tak berdosa akan tumpah,” demikian sulih suara pada trailer film ini.
Kenyataannya, fenomena 11.11 dilaporkan secara luas di kehidupan nyata dan seluruh forum diskusi online mendedikasikan diri untuk mencari tahu apa arti angka itu. Banyak yang mengaku merasa dihantui 11 yang tampak menakutkan. Bagi mereka, tanggal ini hanya tampaknya saja menyenangkan.
Di sisi lain, beberapa ahli numerologi modern menganggap 11/11/11 menguntungkan. Menurut sumber berita lokal di banyak tempat, jumlah pasangan yang merencanakan menikah hari ini tak biasa alias superbanyak.
Angka 11 juga merupakan angka favorit penjudi, khususnya pemain blackjack dan Keno. Jadi, di tengah semua perspektif alternatif ini, apa kesepakatan nyata mengenai pengulangan 11 ini? Apakah ada sesuatu hal khusus di balik baris angka-angka ini?
Menurut profesor studi religi University of Pacific, tak ada hal khusus pada tanggal ini. Terkait fenomena 11.11, ini bukanlah tanda peringatan supranatural. Psikolog mengatakan, ini kasus klasik ‘apophenia’ atau kecenderungan manusia menemukan makna atau pola dalam data yang terjadi secara acak.
Kondisi ini seperti memberi makan dirinya sendiri di saat manusia makin sadar pada sesuatu seperti pengulangan angka 11. Alhasil, Anda makin sering melihatnya di dunia di sekitar Anda. Demikian, Anda makin yakin pola tersebut adalah nyata.
Dalam forum online fenomena 11.11, banyak orang mengaku tak menyadari berapa banyak 11 hingga akhirnya mereka mendengar mengenai fenomena ini dari orang lain. Ini merupakan tanda kirim-kisah apophenia.
Saat orang mengetahui fenomena tersebut, mereka sadar mulai melacak segala hal mengenai 11 dengan tiap pengamatan baru. Sama seperti tak ada yang perlu ditakutkan mengenai 11/11/11, tak ada alasan bersikap optimis pada tanggal ini pula.
Menurut Lenzi yang mempelajari Alkitab numerologi, mencari makna dalam angka merupakan kecenderungan alami manusia. “Para ilmuwan kognitif menunjukkan, otak manusia terprogram mencari pola yang bermakna dalam data sensoris yang dikumpulkan dari dunia,” kata Lenzi.
Di kebanyakan situasi, ini hubungan kognitif ini membantu manusia untuk bisa mengambil informasi penting dari latar belakang kebisingan yang acak. Namun terkadang, manusia berlebihan dalam melakukannya dengan mencari pola yang tak seharusnya mereka cari.
“Mulai dari wajah yang muncul di awan hingga angka. Setelah ditemukan, pola-pola ini ‘mudah dijiwai dengan makna imajinatif,’ katanya.
Tak ada hal luar biasa mengenai 11.11 atau tanggal 11/11/11, namun otak manusia tak bisa mengabaikan melihat angka berulang itu dan menganggapnya memiliki makna. Angka yang sudah signifikan bagi kita.
“Seperti tanggal kalender yang juga kebetulan jatuh pada pola yang jelas menjadi dua kali lipat signifikan. 11/11/11 merupakan contoh lain di mana manusia secara kognitif memiliki kecenderung mencari makna,” pungkasnya.

Daddy & His Scary Laugh